.....feeL to be FrEE....


.....feeL to be FrEE....

 
Image Hosted by ImageShack.us>

_____________________________________________________________________________________________

 
_______________________ _______________________ _______________________ ________________________
 
 

 

 

 

 

 


isn't it irOnic ________________________________________________________________
Kita memang gak akan pernah tau apa yang akan terjadi besok....

Saat ini gue lagi berpikir bagaimana caranya kembali jadi anak kecil lagi, dimana persoalan dan masalah yang gue hadapin hanya sebatas pekerjaan rumah, ulangan, dan uang jajan.
Setidaknya kalo semua masalah itu gak bisa gue selesein...gue bisa langsung nangis untuk ngungkapin semua itu!

Hari ini mama jadi diOperasi...bukan penyakit dalam siy, cuma operasi mata yang menurut diagnosa dokter akibat katarak. Sebelumnya mama juga pernah operasi mata beberapa tahun yang lalu, kalo waktu itu gara2nya dia kecelakaan di Monas, gak sengaja lagi nonton pameran pembangunan tau2 ada angin kenceng yang ngerubuhin gapura dan kena tepat di pelipis mata mama...akibatnya mata si mama jadi benjol guede, trus sempet muntah2 dan mengalami buta sesaat!
Alhamdulillah hanya sesaat...karena begitu dibawa ke UGD dan di periksa, ternyata ada syaraf di pelipis matanya yang kejepit, dan mama mesti segera di operasi untuk ngebalikin matanya supaya jadi normal lagi...

Sekarang mungkin karena matanya sudah semakin tua...jadi penyakit seperti katarak memang sulit dihindari lagi, dan mama harus kembali di operasi untuk yang kedua kalinya....

Gue ijin kerja setengah hari untuk nemenin mama di rumah sakit, dari BDN gue langsung ke RSPAD sekitar jam 2 siang...keliatannya siy fisik mama baik2 aja, cuma matanya aja yang masih tertutup perban...jadi gue gak terlalu kuatir ama kesehatannya...

Tapi entah kenapa pas saat gue harus pulang dan ninggalin mama sendirian di sana, kok rasanya berat banget yah....kayaknya kasian aja ngebayangin mama harus tidur sendirian di rumah sakit yang menurut gue kurang nyaman ituh, gimana gak kurang nyaman kalau suasana kamarnya gelap dan langit2nya mulai pada copot [maklumlah rumah sakit tua]...tapi lagi2 mama meyakinkan kalo semua akan baik2 aja, toh hanya sehari dia bermalam disana...operasi inipun sebenernya udah di tunda karena sebelumnya rencananya hari kamis kemaren, tapi berhubung kamar penuh dan mama gak diperbolehkan ambil paviliun [karena menurut mereka paviliun hanya untuk pasien berpenyakit dalam], jadi yaaa ikutin peraturan rumah sakit aja jadinya!
Hmm...heran aja gue pasien gak bisa milih kelas kamar yang dipengenin....

Gue pulang berdua sama papa...dan sepanjang jalan dimobil cuma smsan sama aa, lagi2 membicarakan pernikahan..lagi2 sedih2an....!

Awalnya gue yang memulai topik ini karena pas tadi ada nenek besuk mama, dia ngomong kalau sebenernya gak ada peraturan adek mesti nunggu kakaknya nikah duluan, dan saat itu papa cuma bisa senyum2 dan menanggapi omongan nenek dengan santai...katanya papa siy terserah aja siapa aja yang mau duluan, tapi kalau kondisinya aa aja masih di Jambi, lalu gimana mau rumah tangga...sementara menurut papa, kerjaan gue sekarang udah yang terbaik dan dia berharap gue gak perlu melepas pekerjaan ini hanya karena harus ikut suami dan tinggal jauh dari jakarta........

Gue sedih aja kalo harus debat hal ini terus2an sama aa....
Gue sadar aa gak bisa segampang dan semudah itu melepaskan pekerjaannya yang menurut gue juga terbaik untuk dia sampai detik ini....tapi mama dan papa sepertinya amat sangat mengharapkan aa bisa pindah dari Jambi, sekalipun gak menuntut harus di Jakarta, tapi minimal bisa di pulau Jawa...karena gue tau banget mereka sedikit gak rela melihat anaknya pergi jauh....dan gue ngertiin perasaan mereka yang pasti syndrome ketakutan merasa sendiri karena bakal “ditinggalin” anak2nya....

Sedih gak siy berada di dalam dua pandangan yang sebenernya gak ada diantaranya yang harus mengalah....karena memang diantaranya tidak ada juga yang salah....

Gue gak mau kehilangan orang2 yang gue cintain dan sayangin selama ini...
Bahkan meninggalkan mama hanya untuk semalam aja di rumah sakit, gue udah kasian, apalagi kalau harus membayangkan jauh dari mama dan papa yang semakin tua semakin butuh perhatian....sementara aa juga berada di tengah2 untuk mengambil keputusan antara meninggalkan pekerjaan yang bahkan ribuan orang memimpikannya atau harus rela mengalah dan mulai kembali dari NOL demi gue....
Lalu apakah gue harus tega membiarkan hal itu terjadi, seakan2 gue merebut semua mimpi dan masa depannya dalam berkarir....dan gue gak mau melakukan hal itu....

Gue hanya ingin yang terbaik untuk semua...dan gue yakin ALLAH akan memberikan jalannya......
Mungkin setahun kedepan ini gue bisa mendapat pencerahan...entah mama dan papa yang bisa merelakan gue keluar dari pekerjaan sekarang lalu ikut kemanapun aa ditempatkan, atau aa yang bisa ikhlas memulai kembali pekerjaan baru di Jakarta...

Kadang diatas semua masalah ini gue hanya bisa tersenyum ngehadapinnya...seolah2 hanya permasalahan dua anak manusia yang telah yakin ingin berumah tangga, siap secara moril dan materil, tapi ada sesuatu dan lain hal dimana keluarga berharap kita bersatu tanpa harus jauh dari mereka.....sehingga sampai detik ini semua itu belum bisa diwujudkan....

Isn’t it ironic.............

posted by bhotz at Tuesday, February 28, 2006 >3 comments

3 Comments:

<$BlogItemComments$>
<$BlogCommentAuthor$> said...
<$BlogCommentBody$>
<$BlogCommentDateTime$> <$BlogCommentDeleteIcon$>

Post a Comment

<< Home

bhOtz

ndut.putih.tembem.
suka nulis.suka gambar.suka nyanyi.
suka makan.suka molor.suka moody.
suka aneh.suka suka

Teman2Ku

Home
BhOtidHuy
NefKa
Wahyu
Andi
Dhee
Adhe
Bai
Bunda Raihan
Icha
Naked Traveler
eighties
Gendo

Langkah ku

Say Hi..!



Nama
Email
URL
Pesan